Suasana lomba baris - berbaris diantara anak-anak Waai, Maluku Tengah dalam merayakan HUT Gereja Protestan Maluku ke 82

Suasana lomba baris – berbaris anak-anak Waai, Maluku Tengah dalam merayakan HUT ke 82 Gereja Protestan Maluku

Waai, Maluku Tengah – Ulang tahun ke 82 Gereja Protestan Maluku (GPM) dirayakan oleh semua umat kristiani di Maluku. Tema yang diambil adalah Menjadi Gereja yang Bersyukur Dengan Saling Peduli Demi Keutuhan dan Kesejahteraan Bersama (Matius 18:12-14). Di desa Waai Maluku tengah, perayaan dilakukan dengan beberapa lomba.

Pendeta A. Siwabessy - Sopacua

Pendeta A. Siwabessy – Sopacua

Ditemui di GPM Waai, Pendeta A. Siwabessy – Sopacua, Ketua Majelis Jemaat GPM Waai, mengatakan bahwa ada beberapa variasi lomba yang diadakan dalam rangka merayakan HUT Gereja Protestan Maluku ke 82. “ada lomba ketangkasan sepeda, lomba berjalan dengan terumpah, dan lomba berbaris indah” ungkap Pendeta perempuan tersebut pada hari Minggu(3/9/2017).

Ita Kalai selaku salah satu panitia HUT Perayaan GPM Waai ke 82 mengatakan bahwa lomba berbaris indah ini terdiri dari 2 kategori. “dalam baris berbaris indah ini terdiri dari 2 kategori yakni kategori anak-anak dan orang dewasa. Kategori orang dewasa yakni mencapai 11 kilometer dan anak – anak sejauh 5 kilometer”katanya pada hari Minggu (3/9/2017).

Menurut Pendeta A. Siwabessy – Sopacua, perlombaan yang diadakan ini bukan hanya sekedar hura – hura belaka, namun untuk meningkatkan rasa persaudaraan dan keimanan diantara setiap umat. “Perlombaan yang diadakan hari ini bukan hanya berlomba saja melainkan meningkatkan sportifitas dalam gerakan yang indah dalam melangkah bersama. Hal ini merupakan derap dan langkah untuk  bersama-sama memberikan nuansa kebersamaan,”ujarnya.

Di sisi lain, Diaken Marlene Nahumury Rikumahu mengatakan, acara lomba ini adalah bentuk solidaritas dan kebersamaan jemaat sehingga dapat mempererat persaudaraan.

Pendeta A. Siwabessy – Sopacua juga menambahkan bahwa tahun depan ada sebuah even besar yang akan dilaksanakan oleh masyarakat kampung Waai dan ini akan mendatangkan warga Waai di seluruh dunia. “Dalam kesempatan ini juga, saya ingin menyampaikan bahwa tahun 2018 akan ada even besar yakni Waai Panggil Pulang pada tahun 2018. Untuk even ini akan datang semua warga Waai yang tersebar di seluruh dunia sekaligus peresmian gereja GPM Waai sekitar bulan Desember”tutur ibu yang memakai topi merah putih itu.

(Pet)