Pelantikan Pengurus Olly Dondokambey Center dan Kerukunan Keluarga Sulawesi Utara di Jawa Timur
Surabaya- Meningkatkan semangat persaudaraan dan kesatuan sesama manusia adalah sebuah keindahan yang sangat memberikan arti khususnya bagi Kerukunan Keluarga Sulawesi Utara di Jawa Timur (K2SJ) dan Olly Dondokambey Center(ODC) Jawa Timur. Karena hal tersebut maka komunitas ini mengadakan acara pertemuan dan pelantikan Pengurus K2S Jawa Timur dan Kepengurusan Olly Dondokambey Jawa Timur yang dilaksanakan di Tong Hai Restaurant pada hari Jumat (20/01/2017).
Ditemui di sela-sela pelantikan Pengurus Olly Dondikambey Center dan K2SJ, Febe Frida Enoch selaku Ketua Umum K2SJ mengaku salut dengan dukungan dari Gubernur Sulawesi Utara Olly dondokambey dalam membentuk ODC dan pelantikan Kepengurusan K2 SJ. “saya sangat mengapresiasi terbentuknya ODC dan K2SJ karena dukungan dari Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey untuk mengkonsolidasikan dan memantapkan seluruh potensi masyarakat Sulawesi Utara di perantauan termasuk di Jawa Timur. Ini merupakan bentuk kecintaan beliau akan tanah Minahasa yang tercinta dalam mendukung pembangunan Indonesia Raya,”ujar Ibu yang akrab dipanggil sehari-hari dengan Poppy.
Febe juga menambahkan, visi dan misi dari ODC ini sangat positif bagi masyarakat Minahasa di Jawa Timur dan maysrakat jawa Timur. “Visi dan misi dari ODC ialah memiliki semangat yang berdampak bagi sesama dan ini akan diteruskan dalam langkah-langkah praktis untuk kesejahteraan masyarakat Minahasa dan masyarakat Jawa Timur. Salah satu wujudnya, kita sudah mengadakan kegiatan seperti kegiatan bakti sosial, sunatan masal, dan lainnya,”tambah Popy. Berdasarkan data yang dimiliki oleh Popy, saat ini jumlah masyarakat Minahasa yang tersebar di Jawa Timur sekitar 40.000 orang.
Senada dengan Poppy, Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw menyatakan, pembentukan dari ODC Jatim dan K2Sj memiliki semangat yang sangat positif bagi seluruh masyarakat Minahasa dan jawa Timur. “Pembentukan ODC dan K2SJ sangat baik dan memberikan nilai-nilai positif yang sesuai dengan visi dan misi Bapak Gubernur Sulawesi Utara yakni membangkitkan nilai-nilai Trisaktinya Bung karno sehingga selaras dengan 4 pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan republik Indonesia,” kata Steven Kandouw.
Dalam acara yang peresmian dan pelantikan Olly Dondokambey Center dan K2SJ, panitia acara menampilkan acara prosesi adat istiadat Minahasa dengan tarian Cakalele. Tarian Cakalele adalah tarian untuk penyambutan tamu. Tabuhan tipung dan kentongan yang bertalu-talu memberikan warna dan semangat kebersamaan dan kegotong royongan untuk mendukung satu dengan yang lainnya dalam semangat persaudaraan Minahasa sejati. Didukung dengan para penari-penari yang menggunakan pakaian kabasaran yang menggambarkan kekuatan, kelincahan dan kebanggaan sebagai masyarakat Minahasa.
Selain acara pelantikan ODC dan K2SJ, panitia juga mengadakan acara Ibadah Natal bersama dengan diiringi lagu dari VG K2 S Jatim, Genesis. Di samping itu, acara perayaan ulang tahun ke 2 K2 SJ dan pembagian Doorprize yang diikuti oleh tamu undangan.
Menurut Erol Lekantompessy selaku ketua Panitia Pentikan ODC dan K2SJ, dengan adanya ODC dan K2S Jatim diharapkan dapat mendukung aspek sosial di Jawa Timur. “dengan terbentuknya ajang ini maka dapat memberikan dukungan sosial kepada masyarakat Minahasa di Jawa Timur dan warga lokal Jawa Timur tanpa membeda-bedakan suku, ras, dan agama apapun,”pungkasnya sambil tersenyum.
(Pet)