Press Conference Festival Graffiti Internasional 2018 di hotel Yello Jemursari hari Rabu (5/9/2018)

Press Conference Festival Graffiti Internasional 2018 di hotel Yello Jemursari hari Rabu (5/9/2018)

Surabaya – Surabaya adalah kota modern memiliki berbagai macam kreatifitas yang patut didukung pengembangannya. Kreatifitas yang terus dilestarikan seperti Street Arts lewat goretan garis biasa dikenal dengan Graffiti dimana memiliki berbagai macam warna dan garisan yang tidak beraturan tetapi memberikan dampak yang sangat menyenangkan. Hal tersebut yang dilakukan oleh hotel Yello Jemursari Surabaya dengan menggandeng komunitas Panggon 140 dengan tema Yard festival Graffiti Festival 2018.

Menurut Ita Tania, Manager Hotel Yello Jemursari Surabaya, mengatakan bahwa Yard Festival adalah kegiatan untuk mengajak kawula muda mengekspresikan hal-hal positif melalui goretan di kanvas yang memberikan dampak menyenangkan bagi masyarakat. “Kegiatan ini merupakan ide dan inovasi dari kawula muda yang perlu didukung dan diapresiasi. Lewat kegiatan ini, generasi muda diharapkan dapat mengekspresikan diri pada kegiatan yang positif dan berdampak bagi masyarakat,”kata Ita di sela-sela tanya jawab pada Press Conference Festival Graffiti, hari Rabu(5/9/2018)

Sementara itu, dalam perhelatan Yard Fstival ini menghadirkan banyak anak-anak muda yang menggemari seni Arts Streets ini, dan mereka berasal dari berbagai daerah diantaranya Jakarta, Depok, Yogyakarta. Tampak ikut serta peserta dari negara Vietnam, dan beberapa negara lainnya.

Daos, selaku seniman street arts dari Vietnam berkata bahwa perkembangan dari street arts begitu baik di Indonesia. Ini dapat dilihat dari kemampuan dari anak-anak muda Indonesia dalam menorehkan garis dan warna dalam kanvas atau dalam bentuk apapun sehingga menjadi karya yang apik. “Saya pikir rekan-rekan muda di Indonesia memiliki kapasitas dan kemampuan yang sangat baik dalam mengembangkan strret arts ini dengan mumpuni. Sehingga mereka dapat memberikan yang terbaik dalam diri mereka. Di sisi lain, saya mempunyai pesan persahabatan yang disampaikan dari saya sebagai orang Vitenam kepada orang-orang muda di Indonesia,”ungkap remaja itu.

Salah satu seniman Graffiti sedang mempresentasikan karyanya kepada penonton pada festival Gravitti Internasional hari Rabu (5/9/2018)

Salah satu seniman Graffiti sedang mempresentasikan karyanya kepada penonton pada festival Gravitti Internasional hari Rabu (5/9/2018)

Yard Fsetival ini adalah sudah kedua kali yang dilakukan oleh Yellow Hotel Jemursari yang sebelumnya dilakukan sukses sejak tahun 2017.dimana ada beberapa negara yang bergabung pada waktu itu yakni Jepang, Kanada, Vitenam dan Singapura.

(Pet)