Perayaan Natal Pemkot Surabaya Mewarnai Kehidupan Beragama Antar Umat Beragama Di Surabaya

Prosesi Malam Kudus yang diikuti oleh pemuka agama Kristen dan Katolik pada Perayaan Natal Bersama Warga Surabaya 2024
Surabaya – Perayaan Natal Bersama 2024 berlangsung di halaman Balai Kota Surabaya pada Rabu 15 Januari 2025. Perayaan Natal yang bertema “Kerukunan untuk menuju Indonesia Emas” tersebut dihadiri oleh jemaat, para tokoh agama Kristen dan Katolik di Surabaya. Acara ini juga dimeriahkan oleh bintang tamu yang sangat menarik.

Pertunjukan Drama Difabel dari Persekutuan Doa Siloam Surabaya pada Perayaan Natal Bersama Warga Surabaya 2024
Adapun bintang tamu yang hadir dalam Perayaan Natal Yusak Sujarwo, Henry Manuputty, dan penampilan juara paduan suara Piala Walikota Surabaya yaitu Gereja

Pertunjukan Musik Ukulele yang dilakukan oleh lansia GPIB Genta Kasih pada perayaan Natal Bersama Warga Surabaya 2024
Protestan Indonesia bagian Barat (GPIB) Maranatha Surabaya. Turut hadir pula Eri Cahyadi selaku Walikota Surabaya, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Propinsi Jawa Timur Yordan Batara-Goa, Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Surtawijono, perwakilan gereja – gereja Kristen di Surabaya, Romo Eko Budi Susilo selaku Administrator Diosesan Keuskupan Surabaya, Uskup Keuskupan Surabaya terpilih Romo Agustinus Tri Budi Utomo.
Acara dibuka dengan doa pembukaan oleh Pendeta dari Persatuan Gereja -Gereja Pantekosta Indonesia (PGPI) Kota Surabaya, kemudian dilanjutkan dengan tarian 8 Tamborin oleh anak-anak MGMP-PAK yang memukau para hadirin dan para undangan yang hadir di Perayaan Natal. Keragaman dan Kerukunan. Pengisi acara lainnya yang sangat menarik yaitu penampilan drama yang di bawakan oleh penyandang tunanetra dari Persekutuan Doa Siloam Surabaya yang menyampaikan pesan yang kuat tentang semangat harapan dalam hidup kesederhanaan.
Tak hanya itu saja, para Lansia dari GPIB Genta Kasih tidak kalah hebohnya bermain alat musik Ukulelenya yang memberikaan nuansa nostalgia. Sedangkan persembahan pujian dibawakan oleh Sharon Weinar dan Yusak Sujarwo membawakan Sukacita dengan lagu -lagu rohani yang bercorak dangdut campursari khas Pendeta Yusak Sujarwo dengan dua lagu andalannya yaitu Beres Kabeh dan Gandol Gusti membuat para jemaat yang hadir dalam acara Perayaan Natal berjoget dan menari bersama membuat suasana akrab dan penuh kecerian.

Sambutan Walikota Surabaya Eri Cahyadi pada Perayaan Natal Bersama Warga Surabaya 2024
Dalam sambutannya, Walikota Surabaya Eri Cahyadi berkata bahwa tolernasi dan keragaman agama merupakan sebuah kunci dalam pembangunan sebuah kota dan negara.’ Surabaya merupakan beragam tapi tetap satu itulah yang paling penting dalam membangun kota dan negara,” ucapnya.
“Perayaan Natal bersama ini merupakan Perayaan Natal yang kedua kalinya karena mulai tahun lalu Balai Kota Surabaya ini kita gunakan untuk Perayaan hari besar umat beragama. Jadi bukan hanya perayaan natal tetapi juga ada ogoh – ogoh,cap gomeh, sholat idul fitri ,waisak, Idul Adha akan dilakukan di sini. Insya Allah di Februari 2025, kita akan menyiapkan perayaan cap go meh, Semoga dengan Natal kali ini akan menjadikan Surabaya sebagai kota yang guyub rukun, yang penuh toleransi yang kita siapkan untuk anak cucu kita” katanya.
Eri juga berharap, dengan Perayaan Natal yang dilaksanakan tersebut kota Surabaya akan semakin berkah rukun, dan menunjukan tolenrasi umat beragama. Dengan penggunaan balai kota untuk hari raya umat beragama maka Balai kota Surabaya milik semua agama dan saya menunjukkan Surabaya tidak ada perbedaan agama.
Dalam khotbah pada perayaan Natal ini, Pendeta.Dr.Daniel Tumbel .M.Th juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah kota Surabaya terutama kepada Walikota Surabaya yang sudah memfasilitasi acara Perayaan Natal. Kita semua bisa berkumpul di tempat karena pak Eri yang telah memfasilitasi kita semua untuk mengabarkan berita sukacita” katanya.

Penampilan Paduan Suara GPIB Maranatha Surabaya yang menjadi juara lomba paduan suara Piala Walikota pada Perayaan Natal Bersama Warga Surabaya 2024
“Seluruh jemaat atau umat yang hadir dalam Perayaan Natal ini terus bersyukur atas kasih Tuhan yang selama ini diterima dan agar seluruh umat mampu menjadi berkat bagi lingkungan sekitar tempat tinggal mereka masing-masing. Saya percaya kota Surabaya diberkati untuk menjaga kerukunan”Ujar Pendeta Daniel.
Dalam pesan Natal yang disampaikan oleh Pastor Komisi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan Keuskupan Surabaya Romo Timotheus Siga berkata, agar seluruh umat Kristen dan katolik mampu mewujudkan kasih bagi sesama. “Mewujudkan kasih kepada keluarga, tempat kerja gereja dan masyarakat. Berjalan bersana semangat berbagi kehidupan agar kehidupan kita lebih signifikan dan mendorong orang agar meniliki rasa syukur dan berdamai dengan orang lain,” terangnya.
Kemudian acara dilanjutkan dengan penyalaan lilin Natal bersama.yang diikuti oleh perwakilan dari agama Kristen dan Katolik.
( jff/red )
Leave a Reply